Kami coba bandingkan performa mesinnya, handling, konsumsi BBM, dan aspek kenyamanan lain.
Unit tes ini adalah varian 1.2 X MT ADS
OTOPLUS-ONLINE I Setelah mengulas tuntas Daihatsu Rocky 1.0 Turbo kali ini ini giliran Daihatsu Rocky 1.2 yang menjadi bahasan kami. Rocky bermesin 1.2 tanpa turbo dipasarkan dengan harga lebih terjangkau untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Unit tes kami adalah Rocky varian 1.2 X ADS bertransmisi manual. Varian ini dipasarkan dengan harga Rp208.100.000 (OTR Surabaya). Harga lengkap dari seluruh varian Daihatsu Rocky bisa disimak di bawah.
Hanya Beda Tampilan di Roda
Kecuali emblem X, kami tidak menemukan perbedaan dari varian 1.0 TC
OTOPLUS-ONLINE tidak akan membahas secara detail soal tampilan dan fitur karena mayoritas sama saja dengan Rocky 1.0 R Turbo.
Dari depan, tampilan varian 1.2 khususnya untuk tipe X ADS nyaris tidak memiliki perbedaan berarti dengan varian 1.0 Turbo. Begitu juga jika diamati dari belakang. Kecuali emblem X, detail dan ornamen bodi semuanya identik.
Perbedaan baru akan terlihat di bagian samping. Rocky 1.2 dibekali roda ukuran 16 inci dengan desain yang tidak terlalu atraktif dan warna pelek lebih polos.
Fitur Masih Cukup Lengkap
Setir yang belum berlapis kulit tapi sudah dilengkapi dengan audio steering switch
Fitur-fitur di Rocky 1.2 X ADS memang tidak sebanyak Rocky 1.0 TC R ADS. Tapi setidaknya varian 1.2 X ini masih mendapatkan instrument meter berupa layar digital 7 inci, phone & audio steering switch, key free entry, Push Type A/C.
A/C Push Type (digital)
Infotainment display memang menyusut jadi 7 inci dibandingkan varian 1.0 TC yang 9 inci. Namun fitur yang disodorkan dari head unit utamanya konektivitas ke smartphone tetap eksis.
Layar infotainment menyusut jadi 7 inci
Fitur lain yang absen di antaranya seat height adjuster, seat under tray, soft pad di arm rest juga USB connector di baris kedua di mana semua fitur itu jadi kelengkapan standar di varian 1.0 TC R.
Sekilas tentang ADS (Astra Daihatsu Styling), varian ini dihadirkan untuk menjawab selera konsumen yang menginginkan wujud lebih sporty dari kendaraannya.
Gril beraksen satin krom untuk varian ADS
Di Rocky sisi eksterior varian ADS dibedakan dari aksen krom satin yang mengitari gril, garis merah di gril di bagian depan dan skid panel di bumper.
Beberapa perubahan kecil pada eksterior meliputi skid panel jadi ornamen ADS di bumper belakang, kemudian untuk varian ADS mendapatkan imbuhan panel stone guard di bagian samping, selain itu tidak ada perbedaan selain emblem X yang jadi pembeda
Di bagian samping varian ADS dilengkap dengan body moulding dan stone guard. Lalu di bagian belakang sisi bawah bumpernya juga dihiasi dengan skid panel warna silver.
Pada interior, panel doortrim terasa lebih polos. Di bangku belakang tidak tersedia lagi USB connector, namun untungnya ruang kaki belakang cukup memadai. Selain itu jendela kecil di dekat pilar C membantu visibilitas
Di sisi interior, varian ADS dibedakan dengan kehadiran aksen stripe merah di dasbor, jok dan konsol tengah, Perbedaan lain, ada tambahan subwoofer 8 inci yang ditanam di bawah jok pengemudi.
Mesin Generasi Terbaru
Ini dia mesin generasi terbaru berkode WA-VE
Ketika melongok kompartemen mesin, barulah perbedaan utama terlihat. Rocky 1.2 menggunakan mesin 3 silinder DOHC Dual VVT-i tanpa turbo berkapasitas murni 1.198cc dengan kode WA-VE. Di atas kertas mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 88,4 ps atau 87,1 dk/6.000 rpm.
Sementara torsinya sebesar 112,7 Nm/4.500 rpm. Mesin ini dikembangkan oleh Toyota, khusus untuk pasar Indonesia. Pasalnya di Jepang, varian bermesin 1.2 tidak ditawarkan.
Transmisi manual 5 percepatan
Mesin generasi terbaru ini berbeda dengan mesin Daihatsu Sigra 1.2 yang berkode 3NR-VE. Dapur pacu Sigra berkonfigurasi 4 silinder DOHC Dual VVT-i.
Meski punya silinder lebih banyak, mesin 3NR-VE kalah keluaran tenaga. Tenaganya mentok 88 ps atau 86.7 dk dengan torsi 105,9 Nm/4.200 rpm. Soal bobot, mesin Rocky 1.2 lebih ringan hingga 10 kilogram dibandingkan mesin Sigra 1.2.
Impresi Berkendara
Akselerasi di putaran bawah-menengah terasa lebih kuat dibandingkan Rocky 1.0 TC
Mendapatkan posisi mengemudi ideal tak segampang Rocky 1.0 TC lantaran varian ini tidak dilengkapi dengan pengatur ketinggian atau seat height adjuster untungnya posisi mengemudi sudah termasuk nyaman tidak seperti Daihatsu Xenia atau Daihatsu Terios yang letak setir terasa kejauhan kalau jok dimundurkan untuk mengakomodir panjang kaki .
Pengendalian, stabilitas dan kenyamanan tidak berbeda dengan 1.0 TC
Untuk karakter pengendalian, stabilitas dan redaman suspensi terasa sama dengan varian 1.0 TC. Kalaupun ada perbedaan itu imbas dari perbedaan diameter roda.
Dengan diameter lebih kecil (16 inci), Rocky 1.2 memakai ban dengan profil lebih tebal. Bannya berukuran 205/65R16 sementara varian 1.0 TC ukuran bannya 215/60-17.
Hasilnya, Rocky 1.2 menyuguhkan karakter suspensi lebih empuk meski tidak signifikan. Sedangkan pada sisi pengendalian dan stabilitas kami nyaris tidak merasakan perbedaannya.
Nah soal mesin. Satu hal yang kami sukai dari mesin ini adalah responnya di putaran bawah sampai menengah. Daihatsu mengklaim kalau antara 80-90 persen dari angka torsi maksimum sudah hadir di 2.000 rpm.
Alhasil compact SUV ini terasa bertenaga sejak putaran rendah, penyaluran dayanya juga terasa linear hingga putaran menengah. Namun saat mulai menjejak 4.000 rpm ke atas karakternya jadi lebih kalem. Sehingga kami menyimpulkan kalau mobil ini lebih cocok dipakai di jalan-jalan kota yang mayoritas penggunaannya di putaran rendah-menengah.
Angin mulai terdengar menyusup di karet pintu saat kecepatan 120 kpj ke atas
Kalau kalian lebih sering melintas di jalan tol, lebih pas memilih varian dengan mesin turbo. Meski begitu urusan top speed ternyata varian 1.2 ternyata juga mampu berlari hingga 160kpj.
Mengenai getaran mesin yang sempat kami khawatirkan seperti saat kami juga mengkhawatirkan di varian 1.0 Turbo, tidak terbukti. Kami bahkan tidak merasakan perbedaannya dengan getaran mesin Daihatsu Sigra 1.2 R yang jadi kendaraan operasional sehari-hari.
Engine mounting dengan kontruksi serta material baru
Getaran mesin dieliminir rupanya tak hanya berkat desain dan kontruksi engine mounting saja getaran mesin bisa diserap tapi juga kontribusi penggunaan platform DNGA (Daihatsu New Global Architecture) dengan desain yang diciptakan juga sanggup mereduksi getaran mesin dan guncangan jalan.
Baca juga: New Daihatsu Rocky 1.0 TC CVT Ini Kami Tes di Tanjakan, untuk Jawab Keraguan Banyak Orang
Kelebihan lain dari spesifikasi dan karakter mesin WA-VE yaitu konsumsi bahan bakar yang lebih irit. Pada pemakaian di dalam kota dengan kondisi jalan didominasi stop and go, konsumsi BBM-nya berkutat di angka 15,9 km/liter.
Mesin hanya berkitir 3.000 rpm saat berlari 100 kpj
Sedangkan ketika dipakai dengan menjelajah dengan kecepatan konstan 100 km/jam, konsumsi BBM-nya ada di angka 19,3 km/liter.
Bandingkan dengan varian 1.0 TC. Lewat perlakuan relatif sama konsumsi BBM dalam kota berada di 15 km sementara untuk rute tol ada di angka 19 km/liter.
Daftar Harga Daihatsu Rocky (OTR Surabaya)
1.0 R TC MT: Rp 223.000.000
1.0 R TC MT ADS: Rp 231.000.000
1.0 R TC CVT: Rp 236.200.000
1.0 R TC CVT ADS: Rp 244.200.000
1.0 R TC CVT ASA: Rp 244.900.000
1.2 M MT: Rp 187.700.000
1.2 M CVT: Rp 203.400.000
1.2 X MT: Rp 200.100.000
1.2 X MT ADS: Rp 208.100.000
1.2 X CVT: Rp 215.800.000
1.2 X CVT ADS: Rp 223.800.000
Teks dan Foto: Nugroho Sakri Yunarto