Pada putaran 1000-4000 rpm, mesin terasa kalem. Tapi karakternya berubah beringas saat mendekati puncak torsi pada 4.500 rpm.
Seperti kami jelaskan pada bagian 1 (baca https://www.otoplus-online.com/post/driving-impression-maserati-ghibli-1-sports-sedan-aristokrat-italia), Maserati Ghibli berbagi platform dengan Maserati Quattroporte. Detailnya Ghibli memiliki sumbu roda 20 cm lebih pendek dan total panjang bodi yang 29 cm lebih pendek dibandingkan Quattroporte.
Kabin Yang Mewah & Nyaman
Casing kunci ini dibuat dari bahan alumunium solid yang terasa mahal digenggam.
Kamera di sisi bawah spion mendukung fitur 360° camera.
Kesan mahal menyambut dengan sill plate bertuliskan Maserati.
Puas mencermati eksterior eksotis Ghibli, kini saatnya merasakan aura interiornya. Kesan mahal dan eksklusif sebuah Maserati sudah terlihat dari kuncinya. Tak hanya memiliki desain unik tapi juga punya casing alumunium. Jelas gak umum, seperti menggenggam kunci pesawat luar angkasa alien.
Varian Gran Lusso mendapat imbuhan panel kayu di konsol tengah dan door trim, sementara varian Gran Sport imbuhannya berupa panel karbon.
Seluruh pintunya frameless khas mobil sport tulen. Saat membuka pintu di varian GranLusso seperti unit tes ini kita akan disambut aksen kayu dan alumunium pada area doortrim.
Joknya sangat nyaman diduduki. Busa tebal, dibekali setelan elektris dengan pelapis kulit Nappa yang lembut. Maserati memilih material kulit Nappa yang didatangkan secara khusus dari peternakan-peternakan pilihan di Swiss. Mengapa Nappa Swiss?
Kekurangannya, detail interior khususnya tombol-tombol dan tuas kurang eksklusif karena diadopsi dari kendaraan lain di grup FCA. Salah satunya Push Start/Stop Button, yang sama dengan kepunyaan Chrysler 200 atau Dodge Charger.
Hal itu karena hawa dingin di pegunungan Swiss lokasi peternakan itu berada membuat hewan ternak memiliki lapisan kulit yang tebal dan kuat, selain itu hawa dingin mengurangi risiko gangguan serangga dan predator yang berpotensi merusak kemulusan permukaan kulit.
Ada sentuhan klasik berupa jam analog di dasbor.
Disetel pada posisi paling tinggi, duduk di bangku pengemudi masih terasa rendah meski tidak sampai selonjor seperti duduk di BMW M8 atau Porsche Cayman. Auranya makin sporty saat menggenggam lingkar kemudi berlapis kulit yang dilengkapi electric tilt & telescopic adjuster.
Bahan kayu dan alumunium, perpaduan klasik dan modern.
Di konsol tengah yang beraksen paduan kayu dan kulit, selain kolom transmisi juga terdapat beberapa tombol untuk mode berkendara, switch park brake juga rotating dial untuk mengatur menu infotaintment system.
Jok ergonomis dibalut kulit lembut yang super comfy. Jadi membayangkan nyamannya melibas tol Trans Jawa dengan sedan grand tourer seperti ini.
'
Duduk di kabin belakang, rasanya tidak semenyenangkan seperti ketika duduk di depan. Jok meski empuk dengan permukaan kulit yang lembut, terasa ngepas untuk sebuah luxury sedan. Alas jok yang tidak sepenuhya menopang paha, legroom juga terbatas, adanya lorong as kopel di bagian tengah ikut mengintrusi sebagian ruang kaki kabin belakang.
Material kulit yang membalut setirnya terasa premium dan mengeluarkan aroma khas..
Desain atap yang menurun di bagian belakang juga menyumbang konsekwensi terbatasnya ruang kepala di kabin belakang, khususnya untuk penumpang berpostur di atas 180 cm seperti OTOPLUS-ONLINE.
Overall kabin Maserati Ghibli kental nuansa elegan, klasik dan konservatif. Penumpang benar-benar diajak menikmati perjalanan jauh sembari merasakan kenyamanan suspensi dan performa mesinnya.
Impresi Berkendara
Desain mobil-mobil Grand Touring (GT) umumnya mengedepankan style, keamanan dan kenyamanan saat digunakan pada perjalanan jarak jauh dengan kecepatan tinggi. Semua poin itu ada di Ghibli.
Pintu dengan kaca frameless, khas sportcar.
Modelnya jelas pasaran seperti Mercedes-Benz atau BMW yang semua orang tahu. Stylenya merupakan paduan gaya ekspresif, eksotis dan hi-end ala bangsawan Italia dengan kesan mewah dan mahal. Pantas kalau Maserati memberi Ghibli tagline ‘You’re Not Like Everyone Else’.
Di market place seperti ebay, sill plate Maserati seperti ini dijual pada rentang US$ 60-120.
Posisi berkendara khususnya untuk dua penumpang depan sangat nyaman. Sementara untuk penumpang di bangku belakang kekurangannya pada legroom yang tidak terlalu lega dengan lebar jok yang kurang menopang paha sepenuhnya terutama untuk mereka yang berpostur dengan tinggi di atas 175 cm.
Legroom belakang terinstrusi punuk rumah poros kopel.
Joknya sangat ergonomis dengan lapisan busa tebal berbalut kulit Nappa yang terasa halus menyentuh kulit. Konsol tengah yang berlapis panel kayu Ebony selain digunakan untuk kompartemen barang-barang bawaan seperti dompet atau tablet ketinggiannya terasa pas saat difungsikan sebagai sandaran tangan.
Menu pada infotainment screen dapat dikontrol melalui rotating dial ini.
Pengemudi sangat mudah mendapatkan posisi mengemudi ideal berkat kehadiran electric tilt & telescopic adjuster. Posisi duduknya tidak terlalu rendah namun kental nuansa sporty dengan visibilitas yang sangat baik ke sekitarnya.
Mesin Buatan Ferrari
Mesinnya dikembangkan bersama Ferrari.
Ghibli dibekali mesin 6 silinder berkonfigurasi V dengan sudut 60° berkapasitas bersih 2.979 cc. Mesin bertenaga 350 dk pada 5.500 rpm yang dibekali turbo, intercooler ganda dan injeksi langsung ini didesain dan dibuat oleh Ferrari.
Suara dari mesin V6-nya sangat menggoda kaki untuk memainkan pedal gas.
Suara yang dihasilkan sejak mesin mulai dihidupkan sudah menggoda OTOPLUS-ONLINE untuk memainkan pedal gas. Benar saja saat pedal gas diinjak dalam, suara yang keluar dari 4 laras moncong knalpotnya sungguh menggairahkan. Kalian dijamin akan betah memainkan pedal gas berulang-ulang karena sungguh berasa mendengar teriakan mesin Ferrari yang sebenarnya.
Lima mode berkendara Auto Normal, Auto Sport, Manual Normal, Manual Sport, dan Increased Control & Efficiency (I.C.E.).
Pada putaran 1000-4000 rpm, mesinnya terasa kalem tetapi karakternya berubah beringas saat kita menekan pedal gas hingga mendekati puncak torsinya pada 4.500 rpm. Oh ya, Ghibli memiliki torsi ganas sebesar 500 Nm di 4.500 rpm. Dengan torsi sebesar itu Ia sanggup berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 5,5 detik meski bobot kosongnya mencapai 1.810 kg.
Transmisi Otomatis ZF 8 Percepatan
Seluruh model Ghibli menggunakan transmisi otomatis 8 percepatan dari ZF yang dilengkapi dengan limited slip differential (LSD) belakang. Kehadiran LSD memungkinkan kedua roda belakang berputar dengan kecepatan berbeda sesuai dengan traksi yang dibaca dari roda sehingga meningkatkan daya cengkram roda di berbagai kondisi jalan.
Mode berkendara termasuk suspensi diinformasikan melalui MID ini.
Pada mode full otomatis perpindahan gigi sangat halus dengan karakter perpindahan gigi cenderung lambat. Ada keasyikan dengan munculnya suara letupan santun knalpot ketika melakukan deselerasi atau melepas injakan dari pedal gas.
Transmisi ini juga dilengkapi mode manual yang pengoperasiannya agak beda dengan transmisi otomatis berfigur manual lain. Pada umumnya, saat berada pada posisi D, tuas digeser ke kiri atau ke kanan untuk masuk dan memfungsikan mode manual. Nah di Ghibli tidak ada kolom ke arah kanan atau kiri.
Ketika sewaktu-waktu kita ingin mengaktifkan mode manual, pada posisi D tekan tombol berhuruf M yang tepat berada di sisi kanan shiftknob dan mainkan shiftknob ke arah belakang untuk menaikkan posisi gigi dan ke arah depan untuk menurunkan gigi.
Namun ada akses shortcut tanpa harus menekan tombol M tersebut. Langsung saja gerakkan shiftknob tanpa menekan tombol lock yang posisinya ada di ujung atas shiftknob.
Transmisi ZF milik Ghibli dilengkapi software auto-adaptive yang akan membuat perpindahan gigi sesuai dengan karakter pengemudinya sehingga membuat pengemudi makin terkoneksi dengan mobil. Saat melaju di jalan bebas hambatan, gigi 7 dan 8 akan secara otomatis terkalibrasi sehingga dapat mengurangi konsumsi bahan bakar serta meningkatkan kenyamanan melaju di kecepatan tinggi.
Untuk memaksimalkan kenikmatan berkendara, Maserati membekali Ghibli dengan 5 mode berkendara Auto Normal, Auto Sport, Manual Normal, Manual Sport, dan Increased Control & Efficiency (I.C.E.). untuk mengubah setting berkendara dilakukan dengan melalui tombol yang tertata rapi di sisi shiftknob bersama tombol kontrol traksi dan setting suspensi. Oh ya, ketinggian shiftknob ergonomis banget dengan posisi berkendara. Tongkat shiftknob tidak terlalu tinggi, pergerakan shiftknob yang pendek membuat kita jadi asyik saat memainkannya.
Kenikmatan, keseruan dan keasyikan berkendara banyak disumbang dari format mesin depan dan penggerak roda belakang. Karakter mobil dengan penggerak roda belakang memang selalu terasa natural pengendaliannya. Kekurangan mobil dengan penggerak roda belakang seperti di Ghibli yakni lantai kabin yang terintrusi keberadaan tunnel alias terowongan jalur as kopel yang menghubungkan transmisi dengan garden belakang sehingga mengurangi kelegaan legroom khususnya di kabin belakang.
Suspensi Canggih
Mendukung format mesin depan-penggerak belakang, Maserati membekali Ghibli dengan suspensi model double wishbone di depan dan 5-link multilink di belakang. Khusus varian GranSport dilengkapi dengan suspensi Skyhook, suspensi ini memiliki peredam kejut dengan sensor-sensor yang dapat membaca pergerakan setiap roda dan bodi kendaraan menyesuaikan karakter pengemudi dan kondisi jalan.
Ada 10 pilihan pelek dengan range ukuran 18-21 inci yang dapat dipilih, unit tes kami menggunakan pelek model Apollo berukuran 19 inci.
Suspensi Skyhook dan sokbreker adaptif dari Koni merupakan opsional buat pemilik varian GranLusso yang menginginkan performa suspensi lebih advance meski suspensi standar pada varian GranLusso ini menurut OTOPLUS-ONLINE sudah mumpuni. Settingannya sanggup menawarkan kompromi antara kenyamanan dan performa ketika dibutuhkan. Buktinya ketika OTOPLUS-ONLINE coba melakukan akselerasi mendadak, tidak ada gejala bodi lantas mendongak atau merunduk ketika kami melakukan pengereman mendadak. Bodi dijaga agar selalu horizontal, seolah suspensi melambatkan reaksi aksi-reaksi dari pergerakan suspensi yang membuat penumpang di dalamnya tetap merasa nyaman.
Safety Features
Bagasi berkapasitas 500 liter, buka bagasi bila dilakukan dengan gerakan menendang asal kunci berada dalam radius 1 meter dari pintu bagasi lantaran telah dibekali fitur Power Trunk with Kick Sensor.
Selain dibekali ban serep model space saver, Ghibli masih dibekali juga dengan pompa ban elektrik.
Sistem remnya mengandalkan cakram berventilasi di keempat roda yang dikawal kaliper 4 piston di roda depan dan caliper model floating di roda belakang. Ghibli juga dilengkapi Highway Assist System seperti adaptive cruise control, lane keep assist, steering assist dan brake force assist yang akan meningkatkan keamanan saat melaju di tol.
Teks: Nugroho Sakri Yunarto
Foto: Hendra Sonie, Nugroho Sakri Yunarto
Comentarios