top of page

MotoGP Amerika: Rins Juara Setelah Kalahkan Rossi, T12 Kandaskan Marquez

Gambar penulis: EditorEditor

Serangkaian insiden dramatis mewarnai jalannya seri ke-3 MotoGP 2019 yang digelar di Amerika yang digelar di Circuit of The Americas (COTA), Austin – Texas pada Minggu, (14/04) waktu setempat, atau Senin (15/04) dini hari tadi.

Berawal dari insiden di lap 10, ketika Marc Marquez yang mendominasi sejak start dan tak terkejar lawan-lawannya, tiba-tiba terjatuh di tikungan 12. Padahal saat itu, jarak antara Marquez dengan Valentino Rossi di posisi kedua cukup jauh, 3,6 detik!


Ya, saat kejadian itu tampak Marquez terlalu berani masuk terlalu dalam ke tikungan yang sangat tajam itu. Apalagi sebelumnya, antara tikungan 11 dan 12 ini terdapat trek lurus yang sangat panjang.


Alhasil, tiba-tiba saja Marquez kehilangan kendali roda depannya. Dan setelah terjatuh, Marquez pun coba bangkit, mendorong dan menyalakan kembali mesin motornya. Namun upaya ini gagal, karena mesin tak kunjung hidup. Bahkan Marquez yang kelelahan mendorong motor sempat terjatuh lagi.

Akibat kesalahan fatal yang dilakukannya, pembalap Repsol Honda ini gagal mengukir kemenangannya yang ke-7 di COTA. Patut dicatat juga, ini adalah kali pertama sejak Indianapolis 2012, di mana Marquez tidak menang di balap MotoGP yang digelar di daratan Amrik.


Dengan kata lain, tikungan 12 lah yang berhasil mengakhiri catatan selalu menang Marquez di GP Amerika, termasuk di COTA ini.


Tak hanya disitu saja. Keberuntungan Honda juga berubah 180 derajat di tikungan 12 ini. Pembalap kedua Repsol Honda, Jorge Lorenzo harus berhenti balap tikungan ini pada lap 11.


Namun harus diakui, sisi positif dari insiden ini adalah balap yang berlangsung seru pada lap pertengahan ini. Rossi yang mewarisi posisi terdepan Marquez langsung ditempel ketat pembalap Suzuki, Alex Rins dengan jarak hanya 0,3 detik saja.


Sementara Jack Miller menguntit di posisi ke-3 dengan gap 0,7 detik di belakang pembalap Spanyol tersebut.


Tak ayal lagi. Pada 6 dari 20 lap yang tersisa, yang terjadi adalah pertarungan antara Rossi melawan Rins. Meski Rossi berpeluang menang di sirkuit yang belum pernah dia menangkan kali ini, namun dia harus menyadari bahwa Rins dan Suzuki punya keunggulan menjaga ban tetap awet hingga lap terakhir.


Sementara bagi Yamaha, 2 tahun ini mereka punya kelemahan pada ban yang mudah habis. Dan ini terlihat di sini. Rins yang menggunakan ban depan kompon lunak tampak lebih kuat ketimbang Rossi yang memakan ban medium.

Pada lap 16, jarak antara Rossi dan Rins semakin dekat, tinggal 0,2 detik saja. Dan satu putaran kemudian, Rins berhasil melewati Rossi di tikungan 7. Namun di tikungan 11, Rins kelewat lebar hingga Rossi bisa mengambil kembali posisi terdepan.


Namun itu tak berlangsung lama. Di tikungan 12, Rossi sedikit melebar dan langsung dipotong oleh Rins. Pembalap Suzuki ini pun kembali berada di depan dengan balap yang hanya menyisakan 3 lap saja.


Meski demikian Rossi tak kenal menyerah. Pembalap yang masuk usia kepala empat ini coba memperpendek jarak yang dibuat Rins, hingga menjadi 0,4 detik saja.


Namun tampaknya, Rossi kesulitan dengan ban yang mulai menurun performanya. Di tikungan 11, Rossi melakukan kesalahan hingga kehilangan banyak waktu, dan jarak kembali terbentang menjadi 0,7 detik.

Hingga akhirnya, pada lap pamungkas, Rins berhasil meredam serangan yang diberikan Rossi dan berhasil melewati garis finish dengan gaya angkat kakinya. Ya, ini adalah kemenangan pertama Rins di MotoGP dan dia pantas merayakan dengan gayanya.

“Terima kasih kepada Suzuki yang telah membuat motor hebat. Saya berhasil mengalahkan Valentino, pembalap yang menjadi idola saya ketika masih kecil. Benar-benar susah dipercaya,” komentar Rins setelah balap.

Sementara Rossi mengakui bahwa kali ini Rins tampil lebih perkasa ketimbang dirinya. “Ketika saya lihat Marquez terjatuh, saya langsung berpikiran bisa menang di sini. Tapi akhirnya, dia (Rins) lebih bagus, dan saya gagal menyalipnya. Sayang sekali karena sudah lama sekali saya tidak menang, tapi yang penting, kami cukup kuat di sini dan kami coba lagi untuk menang di seri selanjutnya.

Aplaus patut diberikan kepada Jack Miller yang menempati posisi ketiga setelah berhasil menahan Andrea Dovizioso di posisi ke-4. Ini adalah podium pertama Miller di MotoGP sejak Assen 2016.


Dengan hasil ini, posisi Marquez di klasemen sementara melorot dari posisi teratas ke posisi 4. Sementara Andrea Dovizioso naik ke posisi teratas, diikuti Rossi dan Rins. Lihat hasil balap dan klasemen sementara di bawah ini.





Naskah: Indramawan

Foto: motogp.com

 


Kommentare


bottom of page