Di India dipasarkan di kisaran kurs Rp 115 - 192 juta, dan tak lama lagi akan masuk kemari melalui Maxindo Renault Indonesia (MRI).
Mengusung bahasa desain terbaru Renault
OTOPLUS-ONLINE I Setelah bulan lalu (14/12) memperkenalkan konsep compat SUV mereka, Renault akhirnya meluncurkan versi produksinya Kamis (28/1) di India, yang memang merupakan basis produksi Renault untuk pasar Asia Pasifik.
Ground clearance mencapai 205 mm
Dalam sambutannya Fabrice Combalive, Vice President Renault Brand Sales & Operation menjelaskan, “Tahun 2020 Renault telah menjual 80.000 kendaraan di India. Itu menjadikan India sebagai salah satu dari 7 pasar penting brand Renault di dunia. Berangkat dari hal itu dengan pengetahuan yang mendalam tentang pasar dan kebutuhan konsumen di India, setelah Duster, Triber dan Kwid Renault meluncurkan Kiger.”
Tri-octa LED Pure Vision headlamps
Spoiler belakang yang keren, bakal jadi trend nih
Lampu belakang seluruhnya LED dengan desain seperti Renault Captur
Skid plate, menguatkan aura SUV
Roof rail sanggup membawa beban sampai 50 kilogram
Pelek 17 inci dengan diamond cut finishing
Mengenai desainnya, Laurens Van Den Acker, Head of Design Groupe Renault memaparkan, “Renault Kiger dihadirkan sejalan dengan program transformasi perusahaan yakni 'Renaulution'. Kiger mewujudkan ambisi baru Renault di India dengan identitas dan positioning yang kuat.
Desain interiornya diklaim dapat membuat setiap perjalanan layak dikenang
Layar instrumen TFT 7 inci
Floating infotainment screen berukuran 8 inci yang dapat terkoneksi ke ponsel melalui AppleCarplay dan AndroidAuto
Wireless charger, merupakan optional
Tempat penyimpanan di konsol tengah volume 7,5 liter merupakan satu dari sekian banyak ruang penyimpanan yang tersedia. Total volume penyimpanan di area kabin mencapai 29,1 liter
Air purifier, juga merupakan optional
3D sound by Arkamys
Compact SUV ini dikembangkan bersama tim desain Renault India dan Prancis. Kiger didesain untuk pasar India. Pengembangannya spesifik dan lekat dengan karakter dan keinginan konsumen di India.”
Mesin HROA milik Kiger memiliki rasio torsi terhadap bobot terbaik di segmennya. Mesin ini dengan mudah meraih efisiensi konsumsi BBM 20 km/liter menjadikan yang terbaik di kelasnya
Multi-sense Drive Modes
Di India Kiger hadir dengan pilihan mesin bensin 3 silinder 999 cc turbo dan non turbo berkode HRAO. Versi turbonya dapat menghasilkan tenaga sebesar 100 ps atau 98,6 dk dan torsi sebesar 152 Nm dipadukan dengan transmisi CVT. Sementara versi non turbo tenaganya 71 dk dengan padanan transmisi manual dan AMT (Automated Manual Transmission).
Bakal segera masuk ke Indonesia
Di India harganya akan berkisar Rp 115 - 192 juta. Kabarnya tak lama lagi Maxindo Renault Indonesia (MRI), APM Renault akan segera menyusul meluncurkannya di Tanah Air.
Teks: Nugroho Sakri Yunarto
Foto: Renault India
Comments