Kami lakukan pengujian performa fitur cruise control, karakter pengendalian pada kecepatan tinggi, dan BBM pada Suzuki Ertiga Cruise Hybrid.
Perbedaan Suzuki Ertiga Cruise Hybrid dan varian GX sebagai basisnya sebatas penambahan body kit dan pilihan warna.
OTOPLUS-ONLINE I Suzuki Indonesia (PT Suzuki Indomobil Sales) melakukan penyegaran pada Suzuki Ertiga, salah satu ujung tombak utama penjualannya dengan menghadirkan Suzuki Ertiga Cruise Hybrid.
Meski sebatas tampilan, penyegaran diperlukan hegemoni Ertiga sebagai satu-satunya LMPV (Low Multi Purpose Vehicle) berteknologi hybrid terancam dengan hadirnya Mitsubishi Xpander HEV yang kemungkinan besar siap meluncur pada perhelatan GIIAS 2024 di ICE BSD Tangerang Agustus nanti.
Desain pelek Ertiga Cruise Hybrid dan varian GX berbeda.
Setidaknya lewat penyegaran tampilan, Suzuki punya modal nilai jual lebih dibandingkan para pesaingnya yang hingga saat ini belum ada yang melakukan refreshment.
Sebagai informasi Suzuki UMC (United Motors Centre), authorized dealer Suzuki Surabaya dan Suzuki Jawa Timur memasarkan Suzuki Ertiga Cruise Hybrid pada rentang harga OTR Rp300.250.000-Rp314.000.000.
Lebih mahal Rp8,75 juta dari varian GX yang jadi basisnya.
Penambahan rear under spoiler bikin tampilannya tak terlihat cingkrang seperti halnya varian GX.
Varian Cruise bukan menggantikan varian GL dan GX melainkan melengkapinya. Perbedaan paling kentara ada pada eksterior lewat maraknya penambahan body kit seperti rear upper spoiler, rear under spoiler, front garnish bumper, side under spoiler, side body decal dan front under spoiler.
Penambahan body kit membuat sosok Ertiga Cruise lebih sporty meski konsekuensinya sedikit mengurangi approach dan departure angle.
Karakter suspensi moderat, mengakomodir kebutuhan mobil 7 penumpang.
Desain pelek juga berbeda. Suzuki Ertiga Cruise Hybrid mengusung model dual tone alloy wheel. Sementara ukuran pelek masih sama dengan varian GX (15 x 5,5 inci) begitu juga ban yang setia menggamit ukuran 185/65R15 di saat pesaingnya rata-rata sudah menggunakan roda berdiameter 16 bahkan 17 inci.
Keistimewaan lain yang ditawarkan Ertiga Cruise ada pada pilihan warna. Suzuki Indonesia hanya memberikan dua pilihan. Two tone color; Pearl snow white body color+cool black dan One Tone color; Cool Black.
Mesin K15B dengan upgrade sistem SHVS lewat penggunaan baterai Lithium lebih besar jadi 10 Ah.
Suzuki Indonesia juga melakukan upgrade pada sistem SHVS (Smart Hybrid Vehicle by Suzuki ) dengan meningkatkan kapasitas baterai Lithium dari yang sebelumnya 6 Ah menjadi 10 Ah.
OTOPLUS-ONLINE berkesempatan yang melakukan test drive untuk pemakaian harian di dalam kota dan luar kota sekalian menjajal rute mudik.
Kami tes keluar kota melintas Trans Jawa sekaligus mencoba fitur cruise control dan karakter pengendaliannya pada kecepatan tinggi.
Konsumsi BBM rata-rata pada pemakaian dalam kota berkisar 11,9-12,1 km/liter sementara pada pemakaian di rute tol, konsumsinya berkisar 17,8-18,1 km/liter.
Overall dari efisiensi bahan bakar, performa, karakter pengendalian dan kenyamanan karakternya tak berbeda dengan varian GX.
Melaju konstan 100 km/jam dengan mengaktifkan cruise control dan konsumsi BBMnya masih bisa meraih kisaran 18,1 km/liter.
Pun dengan ambience interior berikut fitur-fitur yang terbenam di dalamnya seperti jok yang menggunakan perpaduan warna hitam dan abu-abu, meter cluster dengan MID, ventilated cup holder, auto climate AC dengan heater, touch screen head unit 8 inch, arm rest di baris kedua dan kehadiran fitur cruise control.
Usai rehat sejenak di Rest Area km 695B ruas Jombang-Mojokerto.
Cruise control di Ertiga Cruise mudah dioperasikan dan terasa efektif membantu saat melibas ruas tol Trans Jawa lantaran memungkinkan kaki bisa lebih rileks.
Teks dan Foto: Nugroho Sakri Yunarto
Comments