"Sebaiknya sarapan dilakukan di rumah, sebelum memulai aktivitas sepeda pagi hari. Karena tubuh kita butuh waktu untuk proses pencernaan makanan...”
Semua kegiatan atau aktivitas yang dilakukan pagi hari selalu didahului dengan sarapan. Termasuk sebelum melakukan kegiatan yang jamak dilakukan komunitas otomotif seperti trail adventure alias trabasan, atau turing ke luar kota.
Sarapan rame-rame banyak dilakukan komunitas bersepeda.
Paling menarik ketika mengamati trend bersepeda saat ini. Sering kali kita jumpai, sekelompok goweser ini sarapan bareng di warung, atau tempat kuliner di tengah aktivitas bersepedanya. Ya, berolahraga pagi hari sambil wisata kuliner, why not? Asyik kan…
Puguh Admadi, atlet nasional BMX dan road bike.
“Memang asyik sih… setelah sampai di tujuan kemudian kita breakfast atau ngopi bareng sambil ngobrolin atau sharing hal-hal positif. Misal bagaimana cara meningkatkan performa saat bersepeda, atau sharing tentang teknologi sepeda, dan lain-lain,” buka Puguh Admadi, atlet nasional BMX dan road bike dengan beberapa prestasi mentereng, seperti Juara 1 Sprint 200m Asia Cup 2018 di Thailand, dan National Champion 2019 untuk nomer balap Keirin (trek velodrome berbentuk oval).
Namun demikian, Puguh berpesan, sebaiknya sarapan dilakukan di rumah, sebelum memulai aktivitas sepeda pagi hari. “Karena tubuh kita butuh waktu untuk proses pencernaan makanan. Jadi harus dilakukan dengan rileks,” ingat pria kelahiran 11 November 1988 ini.
Lakukan sarapan sebelum aktivitas bersepeda dimulai, dengan santai tidak terburu-buru.
Untuk itu, menu sarapan pun disarankan tidak yang berat-berat. “Sarapan makanan yang mudah dicerna saja seperti pisang, roti, dan susu,” contoh Puguh.
Pilih menu sarapan yang tidak terlalu berat, namun mengandung zat gizi yang dibutuhkan tubuh seperti karbohidrat, protein, dan lemak, yang didapat dari pisang, roti, dan susu.
Dari sini bisa disimpulkan, sebaiknya sarapan di jalan saat bersepeda pagi tidak dilakukan. “Ini penting diperhatikan supaya perut tidak sakit karena pencernaan yang belum siap. Atau bahasa Jawa-nya suduken,” senyum Puguh.
Sebagai info, suduken atau istilah medisnya disebut dengan side stitch adalah sensasi sakit perut bagian atas hingga samping yang terasa seperti ditusuk-tusuk jarum.
Sarapan dan nongkrong bersama boleh-boleh saja dilakukan setelah bersepeda, asal selektif dalam memilih menu yang baik bagi tubuh.
Untuk itu, Puguh menyarankan sebaiknya saat berolahraga atau bersepeda ini, kita cukup minum air mineral saja. “Baru setelahnya bisa minum minuman isotonic dan lain-lain,” tutup Teguh.
Baca juga:
Thanks to: Dhyaan Icha
Teks: Indramawan
Foto: Istimewa
Comments