Ardo menjadi pemilik pertama Kawasaki Ninja H2 2022 di Jawa Timur seharga Rp843 juta OTR.
Penyerahan kunci mengawali seremoni unboxing
OTOPLUS-ONLINE I Sabtu, 25 Juni 2022, Kawasaki Jatim menyerahkan unit perdana Kawasaki Ninja H2 model year 2022 kepada konsumen melalui seremoni unboxing.
Di Jawa Timur, Ninja H2 2022 harganya Rp 843 juta OTR. “Itu harga konsumen melakukan inden tahun 2020 silam, akan ada penyesuaian BBN mengikuti acuan PKB terbaru mungkin jadi sekitar 850 jutaan,” tukas Jefry Chandra, General Manager PT Surapita Unitrans (Kawasaki Jatim).
Seremoni unboxing dihadiri juga oleh para personel FOCYL
Sebagai info, Kawasaki melakukan beberapa penyempurnaan pada Ninja H2 terbaru ini. Selain jadi lebih bertenaga, hypersport ini juga mendapat ubahan pada setting engine mode.
Kawasaki Ninja H2 memiliki Power To Weight Ratio yang kalahkan Bugatti Veyron!
Juga sedikit penyempurnaan pada engine brake system. Ninja H2 terbaru ini juga mendapatkan sistem rem baru dari Brembo sebagai respon dari para pemilik Ninja H2 sebelumnya yang mengeluhkan kalau performa remnya kurang mumpuni meredam kebuasan mesin.
Baca juga: Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 Seharga Setengah Miliar Ini Sudah Dipesan 6 Unit di Jawa Timur!
Mesinnya mampu menghasilkan tenaga sebesar 243 ps(239,6 dk)/11.500 rpm dan torsi 141,7 Nm/11.000 rpm. Untuk dimengerti, dengan bobot hanya 238 kg artinya perbandingan power to weight ratio Ninja H2 adalah 1:1.
Ardo menjadi pemilik pertama Kawasaki Ninja H2 2022 di Jawa Timur
Artinya 1 tenaga kuda digunakan untuk menggerakkan 1 kg bagian dari motor ini. Angka ini mengungguli Bugatti Veyron, mobil tercepat di dunia saat ini yang power to weight ratio-nya 1:2 karena 1 tenaga kuda di Veyron masih harus menghela bobot seberat 2 kg.
Tak heran kalau Kawasaki mengklaim H2 memiliki top speed 200 mph atau sekitar 320 km/jam.
Jadi hadiah ulang tahun paling istimewa
“Di kelasnya, Ninja H2 adalah yang paling canggih dan kencang, so it’s worth to buy!” tegas Ardo, yang rela menanti selama dua tahun untuk mendapatkan motor impiannya ini.
Teks & foto: Nugroho Sakri Yunarto
Comments